ID
English
Bisnis di Indonesia masih didominasi oleh Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2018, jumlah UMKM di Indonesia hampir mencapai 60 juta unit. Kontribusi UMKM terhadap PDB Indonesia juga sebesar 61,41%. Mayoritas dari mereka menjalankan usaha secara digital karena saat ini dukungan infrastruktur telah memadai.
Banyak peluang usaha yang bisa Anda jalankan, mulai dari bisnis yang berhubungan dengan kuliner, fashion, kecantikan, sampai otomotif. Semuanya berpeluang untuk mendatangkan cuan. Fokus Anda hanya tinggal pada strategi bisnis apa yang akan diterapkan. Ada beberapa strategi yang telah terbukti ampuh digunakan sejak dulu hingga sekarang untuk meningkatkan profit sebuah usaha, apa saja itu? Berikut Investree berikan ulasannya untuk Anda.
Pelajari kompetitor
Pesaing dalam bisnis itu wajar dan pasti selalu ada. Mau bisnis di bidang apapun, pasti Anda akan bertemu pesaing yang juga menjalankan bisnis yang sama dengan Anda. Justru ini menjadi peluang bagi Anda untuk mempelajari lebih dalam bidang bisnis yang dijalankan. Mencari tahu apa yang tidak ada di bisnis Anda dan mencontohnya. Mencari tahu apa hal yang tidak Anda ketahui dari pesaing Anda dan mempelajarinya lebih dalam. Menyadari kelemahan yang dimiliki bisa menjadi kunci kesuksesan.
Bahkan merek terkenal seperti Toyota menghabiskan waktu bertahun-tahun untuk mempelajari jalur produksi pembuat mobil asal Amerika Serikat seperti Ford. Toyota mempelajari dengan seksama apa yang dilakukan pesaingnya itu dan mencoba meniru serta memperbaiki kesalahan yang dilakukan Ford hingga akhirnya dapat menghasilkan produk yang lebih baik. Terbukti, brand Toyota berhasil mengalahkan penjualan Ford bahkan di negara asalnya sendiri
Dalami target pasar
Anda harus mencari tahu apa yang diinginkan oleh target pasar dari merek Anda. Mungkin survei sederhana bisa membantu untuk mencari tahu apa keinginan mereka. Tidak ada salahnya menjadi idealis dalam berbisnis, namun tetap harus diimbangi oleh masukan yang berasal dari konsumen Anda sendiri.
Seperti pemilik Airbnb yang mulai berbisnis gara-gara ia berhasil menyewakan tempat kosong di apartemennya. Lalu ia tercetus ide untuk mengajak orang lain menyewakan tempat kosong atau tempat tinggal miliknya dengan memasang iklan di situs yang ia bangun. Dengan menggunakan foto seadanya dari pemilik properti, ternyata tidak mampu menarik minat konsumen. Mulanya hal itu hampir membuat bisnis tersebut hampir gagal. Namun ia mulai menggali keinginan konsumen yang ternyata lebih tertarik dengan gambar properti yang profesional di situs miliknya. Sehingga ia memutuskan mengganti foto-foto properti seadanya tersebut ke gambar yang ia dapatkan langsung dari fotografer profesional. Hingga akhirnya, Airbnb pun bisa terselamatkan dan mendapatkan hasil penjualan yang terus membaik.
Selalu punya inovasi
Inovasi sangat dibutuhkan dalam bisnis. Karena Anda menghadapi konsumen yang mudah bosan dan selalu terbuka atas apa yang terjadi di sekitarnya. Sehingga bila bisnis Anda tidak bisa mengikuti perkembangan, bisnis Anda secara perlahan akan ditinggalkan pelanggannya. Seperti saat ini, banyak bisnis mulai beralih ke ranah digital. Mau tidak mau, Anda harus mengikutinya karena kalau tidak Anda bisa tertinggal.
Seperti hadirnya Investree yang menawarkan inovasi baru bagi UKM-UKM yang ingin mengajukan pembiayaan agar semakin berdaya dari segi finansial. Investree juga memberikan pilihan bagi masyarakat khususnya generasi muda yang ingin berinvestasi, menambah return bagi masa depan mereka. Semuanya dapat dilakukan secara mudah, cepat, dan online melalui website atau aplikasi ponsel. Intinya, fintech lending platform seperti Investree ada untuk memperluas akses keuangan bagi semua pihak agar inklusi keuangan meningkat. Sangat out of the box, bukan?
Dengarkan keluhan konsumen
Konsumen adalah raja, jadi segala keluhan dan saran yang dirasakan oleh konsumen harus ditanggapi dengan benar. Ketika bisnis Anda memiliki manajemen keluhan konsumen yang baik, bisnis Anda bisa bertahan lama. Namun jika orientasinya hanya sekedar profit semata, perkembangan bisnis Anda justru terancam. Tindakan yang responsif terhadap keluhan dan masukan konsumen akan menaikkan angka penjualan.
Apalagi di zaman seperti sekarang ini, ulasan positif dari pelanggan sangat dibutuhkan karena bisa menjadi sarana pemasaran gratis bagi merek Anda. Menarik konsumen baru jadi lebih mudah menggunakan ulasan dari pelanggan sebelumnya. Kepuasan konsumen sudah seharusnya menjadi perhatian Anda saat ini. Bayangkan bila konsumen merasa tidak puas dan Anda tidak memiliki layanan konsumen yang baik. Berita buruk pun akan dengan mudah tersebar. Lagipula, masukan dari konsumen bisa menjadi pengoreksi supaya bisnis Anda ke depan jadi lebih baik. Anda jadi tahu apa yang diinginkan oleh konsumen Anda.
Perlunya kolaborasi
Saat ini bisa dikatakan eranya kolaborasi. Jika bisnis Anda ingin tumbuh dan bersaing, diperlukan adanya kolaborasi. Tanpa kolaborasi, bisnis Anda justru akan semakin sulit berkembang. Kolaborasi dilakukan untuk memberi nilai baru ke bisnis Anda sehingga produk yang dimiliki makin diminati oleh konsumen.
Seperti yang kita lihat, banyak perusahaan produsen ponsel yang harus bekerjasama dengan perusahaan IT penyedia perangkat lunak yang bisa memberi tambahan fitur baru pada produk ponsel mereka agar semakin laku di pasaran. Tidak jauh berbeda dengan kolaborasi e-commerce atau perusahaan transportasi online dengan produk e-wallet yang sedang ramai digunakan semua orang. Nyatanya, kolaborasi tersebut dapat memudahkan konsumen dalam melakukan transaksi dan membuat bisnis semakin mudah berkembang.
Kolaborasi ini juga tentang bagaimana membuat arus kas bisnis tetap sehat. Kira-kira partner mana, ya, yang sebaiknya diajak bekerja sama agar sama-sama untung? Melancarkan arus kas kalau untuk sisi Anda, dan memperlancar bisnis kalau untuk sisi rekanan. Promosi Cepat dan Ringkas “CRING!” dari Investree adalah jawabannya. Tinggal putuskan untuk berkolaborasi dengan Investree dan menggunakan promosi “CRING!” ini, Anda bisa mendapatkan fasilitas percepatan persetujuan pembiayaan untuk produk Invoice Financing Syariah. Baca selengkapnya di sini.
Dengan fasilitas ini, tak ada lagi yang membatasi bisnis Anda untuk berkembang. Semuanya dapat dilakukan dengan cepat dan mudah. Jadi pastikan Anda tidak melewatkan setiap kesempatan yang ada.
